Apa Kata Dunia
Wow, bagaimana dengan yang satu ini. Jarang-jarang lho ada adegan vulgar antar sejenis yang diperagakan / dipertontonkan di hadapan public. Koresponden kantor berita arduti, membidiknya saat tengah hari, dan situasi kampus memang agak sepi. Ya begitulah kiranya “apa kata dunia”. Barangkali itu sebagai rasa yang mendalam sebelum Faishal Akbar merantau ke Philipina, dengan gaya yang “ngalem” Marten Purnama Sidi bersandar di pundak orang yang dikasihinya.
No comments:
Post a Comment